Perkembangan jumlah penduduk yang selalu meningkat dari tahun ke tahun terus diimbangi dengan kesadaran akan arti penting peningkatan gizi dalam kehidupan. Hal ini berimplikasi pada pola konsumsi makanan yang juga akan terus meningkat. Disamping tujuan utama penggunaan
makanan sebagai pemberi zat gizi bagi tubuh yang berguna untuk mempertahankan hidup, Telur ayam merupakan jenis makanan bergizi yang sangat populer dikalangan masyarakat yang bermanfaat sebagai sumber protein hewani. Hampir semua jenis lapisan masyarakat dapat mengonsumsi jenis makanan ini sebagai sumber protein hewani. Hal ini disebabkan telur merupakan salah satu bentuk makanan yang mudah diperoleh dan mudah pula cara pengelolaannya.
Hal ini menjadikan telur jenis makanan yang selalu dibutuhkan dan dikonsumsi secara luas oleh masyarakat. Telur dihasilkan oleh hewan unggas antara lain
Disamping semakin pentingnya peranan telur ayam ras
dalam struktur konsumsi telur, telur ayam ras memiliki sifat permintaan yang income estic demand, bila pendapatan
meningkat, maka konsumsi telur juga meningkat. Dimasa yang akan datang,
pendapatan per kapita per tahun akan meningkat terutama pada negara-negara yang
saat ini berkembang dan sedang berkembang. Dengan demikian konsumsi telur juga
diperkirakan akan meningakat hingga mencapai 4,07 kg per kapita per tahun.
Secara ekonmomi, perkembangan pengusaha ternak ayam ras
petelur di Indonesia
memiliki prospek bisnis menguntungkan, karena permintaan selalau bertambah. Hal
tersebut dapat berlangsung bila kondisi perekonomian berjalan normal. Lain
halnya bila secara makro terjadi perubahan-perubahan secara ekomnomi membuat
berubahnya pasar yang pada gilirannya akan mempengaruhi permodalan, produksi,
dan pemasaran hasil ternak.
Jenis ayam petelur dibagi menjadi dua tipe:
1.
Tipe Ayam Petelur Ringan.
Tipe ayam ini disebut dengan ayam
petelur putih. Ayam petelur ringan ini mempunyai badan yang
ramping/kurus-mungil/kecil dan mata bersinar. Bulunya berwarna putih bersih dan
berjengger merah. Ayam ini berasal dari galur murni white leghorn. Ayam galur ini sulit
dicari, tapi ayam petelur ringan komersial banyak dijual di Indonesia dengan
berbagai nama. Setiap pembibit ayam petelur di Indonesia pasti memiliki dan
menjual ayam petelur ringan (petelur putih) komersial ini. Ayam ini mampu
bertelur lebih dari 260 telur per tahun produksi hen house. Sebagai petelur,
ayam tipe ini memang khusus untuk bertelur saja sehingga semua kemampuan
dirinya diarahkan pada kemampuan bertelur, karena dagingnya hanya sedikit. Ayam
petelur ringan ini sensitif terhadapa cuaca panas dan keributan, dan ayam ini
mudah kaget dan bila kaget ayam ini produksinya akan cepat turun, begitu juga
bila kepanasan.
2.
Tipe Ayam Petelur Medium.
Bobot tubuh ayam ini cukup berat. Meskipun itu, beratnya masih
berada di antara berat ayam petelur ringan dan ayam broiler. Oleh karena itu
ayam ini disebut tipe ayam petelur medium. Tubuh ayam ini tidak kurus, tetapi
juga tidak terlihat gemuk. Telurnya
cukup banyak dan juga dapat menghasilkan daging yang banyak. Ayam ini disebut
juga dengan ayam tipe dwiguna. Karena warnanya yang cokelat, maka ayam ini
disebut dengan ayam petelur cokelat yang umumnya mempunyai warna bulu yang
cokelat juga. Dipasaran orang mengatakan telur cokelat lebih disukai daripada
telur putih, kalau dilihat dari warna kulitnya memang lebih menarik yang
cokelat daripada yang putih, tapi dari segi gizi dan rasa relatif sama. Satu
hal yang berbeda adalah harganya dipasaran, harga telur cokelat lebih mahal
daripada telur putih. Hal ini dikarenakan telur cokelat lebih berat daripada
telur putih dan produksinya telur cokelat lebih sedikit daripada telur putih.
Selain itu daging dari ayam petelur medium akan lebih laku dijual sebagai ayam
pedaging dengan rasa yang enak.
3.2 Manfaat
Ayam-ayam petelur unggul yang ada sangat baik dipakai
sebagai plasma nutfah untuk menghasilkan bibit yang bermutu. Hasil kotoran dan
limbah dari pemotongan ayam petelur merupakan hasil samping yang dapat diolah
menjadi pupuk kandang, kompos atau sumber energi (biogas). Sedangkan seperti
usus dan jeroan ayam dapat dijadikan sebagai pakan ternak unggas setelah
dikeringkan. Selain itu ayam dimanfaatkan juga dalam upacara keagamaan.
3.3 Persyaratan Lokasi
- Lokasi yang jauh dari keramaian/perumahan penduduk.
- Lokasi mudah dijangkau dari pusat-pusat pemasaran.
- Lokasi terpilih bersifat menetap, tidak berpindah-pindah.
Panen
- Hasil UtamaHasil utama dari budidaya ayam petelur adalah berupa telur yang diahsilkan oelh ayam. Sebaiknya telur dipanen 3 kali dalam sehari. Hal ini bertujuan agar kerusakan isi tlur yang disebabkan oleh virus dapat terhindar/terkurangi. Pengambilan pertama pada pagi hari antara pukul 10.00-11.00; pengambilan kedua pukul 13.00-14.00; pengambilan ketiga (terakhir)sambil mengecek seluruh kandang dilakukan pada pukul 15.00-16.00.
- Hasil TambahanHasil tambahan yang dapat dinukmati dari hasil budidaya ayam petelur adalah daging dari ayam yang telah tua (afkir) dan kotoran yang dapat dijual untuk dijadikan pupuk kandang.
- Pengumpulan
Telur yang telah dihasilkan diambil dan diletakkan di atas egg tray (nampan telur). Dalam pengambilan dan pengumpulan telur, petugas pengambil harus langsung memisahkan antara telur yang normal dengan yang abnormal. Telur normal adalah telur yang oval, bersih dan kulitnya mulus serta beratnya 57,6 gram dengan volume sebesar 63 cc. Telur yang abnormal misalnya telurnya kecil atau terlalu besar, kulitnya retak atau keriting, bentuknya lonjong.
Setelah telur dikumpulkan, selanjutnya telur yang kotor karena terkena
litter atau tinja ayam dibershkan. Telur yang terkena litter dapat
dibersihkan dengan amplas besi yang halus, dicuci secara khusus atau
dengan cairan pembersih. Biasanya pembersihan dilakukan untuk telur tetas.
Baca juga RENCANA USAHA, POTENSI PASAR DAN STRATEGI PEMASARAN PETERNAKAN AYAM PETELUR
Baca juga RENCANA USAHA, POTENSI PASAR DAN STRATEGI PEMASARAN PETERNAKAN AYAM PETELUR